Dalam beberapa dekade terakhir, kebutuhan akan energi terbarukan semakin meningkat seiring dengan meningkatnya kesadaran akan dampak negatif penggunaan bahan bakar fosil terhadap lingkungan. Salah satu sumber energi terbarukan yang menjadi sorotan adalah etanol. Etanol, yang diperoleh melalui proses fermentasi biomassa, telah diakui sebagai bahan bakar alternatif yang berpotensi mengurangi emisi karbon dan mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.
Salah satu solusi berkelanjutan bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan adalah biodesel dari jarak pagar telah menjadi fokus utama dalam upaya menciptakan untuk industri transportasi. Biodesel yang diproduksi dari minyak jarak pagar, menawarkan alternatif yang lebih ramah lingkungan dan berpotensi mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Namun, untuk memastikan kualitas dan stabilitas biodesel, proses pemurnian yang efektif sangatlah penting.
| Ukuran | 0.00 x 0.00 |
| Halaman | 91 |
| Tahun Terbit | 2024 |
| Penulis | Reftiana Metasari dan Imas Hanifah Nurhasanah |
| Penerbit | Elementa Media Literasi |
| ISBN | 978-623-8696-55-0 |
| e-ISBN | 978-623-8696-54-3 |